DUSUN TRADISIONAL SENARU BAYAN
Dusun Senaru memiliki panorama alam yang
indah dengan wisata air tejunnya dan pintu gerbang pendakian gunung
Rinjani, juga memiliki perkampungan tradisional yang ditinggali oleh
sekitar 25 Kepala Keluarga (KK).
Rumah
yang berjejer rapi dengan pagar bedeg beratap daun rumbia menambah
keindahan perkampungan tradisional ini. Lebih-lebih disekeliling
perkampungan ini terdapat kebun kopi dan berdekatan langsung dengan
pintu gerbang Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).
Rumah diperkampungan ini, tidak jauh beda dengan rumah adat suku
Sasak yakni memiliki multifungsi dan nilai estetika dan filosofis bagi
penghuninya. Arsitektur atap rumahnya berbentuk seperti gunungan menukik
kebawah dengan jarak antara 1,5 sampai 2 meter dari permukaan tanah.
Sementara atap bubungannya (bungus-bahasa Sasak) terbuat dari
alang-alang dengan dinding dari anyaman bambu tanpa ada pentilasi atau
jendela. Kamar rumah dibagi menjadi beberapa ruangan, yaknu ruang induk,
ruang tidur dan ruang tempat menyimpan harta benda. Atapnya yang
berbentuk gunung terinspirasi dari Gunung Rinjani, Gunung tertinggi di
Lombok dan memiliki nilai sakral tertentu bagi suku sasak.
Dusun Senaru berada dalam satu kompleks yang tertutup dan secara
eksternal dihubungkan oleh jalan menuju jalan utama ke Desa Bayan.
Bale-bale di Dusun Senaru didirikan di atas tanah datar yang berada di
daerah lereng. Di kelilingi oleh pagar dan berfungsi sebagai pembatas,
pertahanan dan sebagai penyedia kelengkapan untuk upacara tertentu.
Pembangunan bale dilakukan dengan konsep cermin atau berhadapan, dan
diantara dua bale didirikan bangunan yang bernama beruga’. Di luar
bangunan rumah dekat pagar berdiri kandang ternak.
Sementara mata pencaharian pendudukanya hampir 100 persen sebagai
petani dan sebagian kecil peternak. Kendati tetap mempertahankan
keasliannya, namun warga tidak menolah modernisasi, dan hampir semua
rumah adat transidisional ini sejak beberapa tahun lalu sudah diterangi
dengan lampu listrik.
Bagi anda yang berkunjung ke obyek wisata air terjun Sendang Gila
atau melakukan pendakian ke Rinjani, rasanya kurang lengkap jika anda
tidak mampir di rumah trandisional Senaru yang bersebelahan langsung
dengan pos Rinjani Trekk Center.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar